SUASANA PILEG DI TPS SAYA

Pesta demokrasi di Indonesia yang dikenal dengan Pemilihan Umum tahun 2014 dilaksanakan dalam dua pemilihan. Pertama yaitu memilih Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten yang dilaksanakan pada tanggal 9 April 2014 secara serentak di Indonesia dan juga akan menjadi pemilihan umum anggota DPR, DPD, dan DPRD langsung ketiga di Indonesia, kedua Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pada tanggal 9 Juli 2014. 

Saya akan menceritakan suasana PILEG yang ada di tempat TPS saya yaitu TPS 105 di daerah Bekasi, dan kebetulan saya sehari sebelumnya pulang ke daerah Bekasi untuk menggunakan hak suara saya. Tempat pemungutan suara dilakukan di dekat rumah, tepatnya berada di sebuah taman. Dan pemilihan anggota legislatif ini berlangsung sejak pagi mulai jam 07.00. Ada sekitar 401 jumlah pemilih yang berada di TPS saya diantaranya 199 pemilih laki-laki dan 202 pemilih perempuan. Dihadirkan pula para saksi dari beberapa partai yang berjumlah 6 orang.  Dan sekitar jam 9-an TPS di tempat saya semakin ramai sekali hingga jam 12 siang. Banyak para pemilih yang harus mengantre untuk menggunakan hak suara mereka, dan sampai-sampai banyak yang harus menunggunya sambil berpanas-panasan di bawah teriknya sinar matahari yang menyengat. Tapi antusias warga yang memilih tak terbendungkan lagi. Hingga akhirnya waktu menunjukkan pukul 13.00 dan pemungutan suara pun telah ditutup.

Dan saatnya penghitungan suara pun dilakukan. Akan saya jabarkan perolehan suara, diantaranya:

1. Untuk DPR ada 256 surat suara yang sah, dengan perolehan suara yang tertinggi adalah dari partai PDIP, kemudian disusul oleh partai PKS dan Gerindra.

2. Untuk DPD ada 224 surat suara yang sah, dengan perolehan suara yang tertinggi adalah yang bernama Syifa Hananta.

3. Untuk DPRD Provinsi ada 252 surat suara yang sah, dengan perolehan suara yang tertinggi adalah dari partai PDIP, kemudian disusul oleh partai PKS dan Gerindra.

4. Dan yang terakhir adalah DPRD Kabupaten/Kota ada 252 surat suara yang sah, dengan perolehan suara yang tertinggi adalah dari partai PDIP, kemudian disusul oleh partai PKS dan Gerindra.

Pada saat penghitungan suara pun terjadi kejar-kejaran dari tiga partai tersebut yang banyak mendominasi. Serta sorak-sorai yang meriah dari para pendukung masing-masing partai.

Kesimpulannya adalah perolehan suara tertinggi di TPS saya dimenangkan dari partai PDIP dan yang kedua dari partai PKS sedangkan yang ketiga dari partai Gerindra. Dan mencoblos atau tidak itu urusan masing-masing. Wajib tidaknya itu pendapat pribadi. Saya berpendapat wajib. Alangkah baiknya kita ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang hanya terjadi 5 tahun sekali seperti ini. Toh suara kita juga memiliki peran penting guna perkembangan bangsa dan negara kelak, karena dengan berada di bilik suara selama 5 menit akan menentukan 5 tahun kedepannya. Wakil yang terpilih lah yang bertanggung jawab untuk mempertanggung jawabkan semua amanat yang telah diberikan kepadanya.