SOLUSI MENGATASI MONEY POLITIC
Kita sebagai
masyarakat harus ikut berpartisipasi untuk mengkaji keputusan Mahkamah
Konstitusi dalam menyelesaikan kasus-kasus pemillu agar tidak menyimpang dari
peraturan hukum yang berlaku. Calon-calon pada pemilu juga harus komitmen untuk
benar-benar tidak melakukan praktek money politik dan apabila terbukti
melakukan maka seharusnya didiskualifikasi saja. Bentuk Undang-Undang yang
kuat untuk mengantisipasi terjadinya money politic dengan penanganan serius
untuk memperbaiki bangsa ini, misalnya membentuk badan khusus independen
untuk mengawasai calon-calon pemilu agar menaati peraturan terutama untuk tidak
melakukan money politic. Sebaiknya secara transparan dikemukan
kepada publik sumber pendanaan kampaye oleh pihak-pihak yang mendanai tersebut.
Transparan pula mengungkapkan tujuan mengapa mendanai suatu partai atau
perorangan, lalu sebaiknya dibatasi oleh hukum mengenai biaya kampanye agar
tidak berlebihan mengeluarkan biaya sehingga terhindar dari tindak pencarian
pendanaan yang melanggar Undang-Undang. Misalnya, anggota legislative yang
terpilih tersebut membuat peraturan Undang-Undang yang memihak pada pihak-pihak
tertentu khususnya pihak yang mendanai partai atau perorangan dalam kampanye
tersebut.
Meningkatkan
kesadaran masyarakat merupakan indikator penting untuk memudarkan
berkembangnya praktek money politic karena sebagian
besar masyarakat hanya memikirkan keuntungan sendiri tanpa menyadari efek yang
timbul di masa depan. Praktek money politic dapat
menghancurkan masa depan negara ini karena praktek money politic ini akan cukup
menguras keuangan suatu partai atau perorangan yang mencalonkan diri pada
pemilu sehingga setelah terpilih di pemilu akan memicu niat untuk tindak korupsi.
Para pelaku praktek money politic ini memanfaatkan situasi
perekonomian rakyat yang semakin sulit sehingga masyarakat jangan mudah tergiur
dengan keuntungan yang diterima sementara ini. Calon pemimpin yang melakuan money
politic tentu tidak berlaku jujur sehingga sebagai masyarakat yang cerdas
jangan mau di pimpin oleh seseorang yang budi pekertinya tidak baik. Sadarilah
apabila kita salam memilih pemimpin akan berakibat fatal karena dapat
menyengsarakan rakyatnya. Sebaiknya pemerintah mengadakan sosialisasi pemilu
yang bersih dan bebas money politc kepada masyarakat luas agar
tingkat partisipasi masyarakat dalam demokrasi secara langsung meningkat. Perlu
keseriusan dalam penyuluhanpendidikan politik kepada masyarakat dengan
penanaman nilai yang aman, damai, jujur dan kondusif dalam memilih. Hal
tersebut dapat membantu menyadarkan masyarakat untuk memilih berdasarkan hati
nurani tanpa tergiur dengan praktek money politic yang dapat
menghancurkan demokrasi. Pemerintah juga harus lebih giat memberikan sosialisasi
kepada kandidat yang akan di pilih oleh rakyat untuk mengutamakan moralitas
politik sehingga dapat berlaku jujur dengan tidak melakukan praktek money
politic.
Sumber:
No comments:
Post a Comment
Don't forget to give your's comennt :)
Thanks for a lot